Masalah penting yang sering dihadapi guru dalam kegiatan pembelajaran
adalah memilih atau menentukan materi pembelajaran atau bahan ajar yang tepat
dalam rangka membantu siswa mencapai kompetensi. Hal ini disebabkan oleh
kenyataan bahwa dalam kurikulum atau silabus, materi bahan ajar hanya
dituliskan secara garis besar dalam bentuk “materi pokok”. Menjadi tugas guru
untuk menjabarkan materi pokok tersebut sehingga menjadi bahan ajar yang
lengkap. Selain itu bagaimana cara memanfaatkan bahan ajar juga merupakan
masalah. Pemanfaatan yang dimaksud adalah bagaimana cara mengajarkannya yang
ditinjau dari pihak guru dan cara mempelajarinya dari pihak siswa. Berkenaan
dengan pemilihan bahan ajar ini, secara umum masalah yang dimaksud meliputi
cara penentuan jenis materi, kedalaman, ruang lingkup, urutan penyajian dan
perlakuan (treatment) terhadap materi pembelajaran. Masalah lainnya yang
berkenaan dengan bahan ajar adalah memilih sumber di mana bahan ajar tersebut
didapatkan.
Biasanya baik siswa, orang tua maupun guru cenderung menganggap sumber
bahan ajar hanya dititikberatkan pada buku. Keberadaan buku memang sangat
membantu dalam proses pembelajaran, namun jangan sampai hanya berpedoman pada
buku. Karena masih banyak sumber bahan ajar yang lain selain buku yang dapat
digunakan. Bukupun tidak harus satu macam dan tidak harus sering berganti
seperti terjadi selama ini. Berbagai buku dapat dipilih sebagai sumber bahan
ajar. Namun selain buku, sumber bahan ajar lainnya dapat didapatkan seiring perkembangan
teknologi masa kini, dengan berbasis multimedia
interaktif salah satunya.
Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif merujuk pada
teknologi pembelajaran, yang merupakan pemanfaatan dan pengetahuan spesifik
dari peralatan dan keterampilan dalam pendidikan. Ketika seorang guru
menggunakan video, computer, LCD, atau internet untuk pengajaran atau
pembelajaran, perangkat-perangkat tersebut dianggap sebagai teknologi
pengajaran.
Selama ini sebagian guru memiliki anggapan bahwa pengguna teknologi dalam pengajaran justru malah merepotkan dan bukan solusi terbaik. hal itu karena mereka masih buta terhadap teknologi. Sehingga membuat mereka enggan untuk belajar teknologi dan menggunakan dalam pembelajaran.
Selama ini sebagian guru memiliki anggapan bahwa pengguna teknologi dalam pengajaran justru malah merepotkan dan bukan solusi terbaik. hal itu karena mereka masih buta terhadap teknologi. Sehingga membuat mereka enggan untuk belajar teknologi dan menggunakan dalam pembelajaran.
Media tersebut antara
lain Media Teks, Media Gambar, Media Animasi, Media Suara, Media Photo dan lain-lain.
Dari berbagai media yang ada, media yang sangat menonjol yang seringdigunakan adalah media
Animasi. Media animasi sangat penting karena selain berwujud gambar juga memiliki unsur
gerak. Jadi untuk mengambarkan suatu materi akan lebih mudah. Format Bahan Aar interaktif yang sering digunakan
adalah format file yang didalamnya terdapat file animasi. Dalam file Multimedia interaktif
tersebut sebagai tempat dan sarana komunikasinya sedang file animasi sebagai materinya.
Dari berbagai macam
format animasi yang dapat di masukkan ke dalam bahan ajar
interaktif, animasi yang berformat swf-lah yang paling tepat. Selain memiliki
file yang kecil swf juga memiliki banyak
variasi tampilan. Program pembuat animasi dengan format swf salah satunya Adobe Flash.
Dengan Adobe Flash kita dapat dengan leluasa membuat animasi swf, bahkan kita dapat
menambahkan Action Script agar animasi lebih interaktif. Bahkan menggunakan Adobe Flash
kita tidak sekedar membuat animasi tetapi mampu membuat simulasi. Simulasi
adalah animasi yang interaktif dan dapat mendekati keadaan nyata. Dengan simulasi kita dapat membuat virtual lab.
Banyak sekali fasilitas
yang terdapat dalam Adobe Flash. Dalam blog ini akan di terangkan materi-materi
pembuatan animasi mengunakan Adobe Flash tingkat dasar. Meski hanya tingkat dasar, pembaca yang telah mempelajari artikel ini diharapkan mampu membuat media animasi untuk keperluan pembuatan
Bahan Ajar berbasis Multimedia Interaktif.
0 komentar
Silahkan Beri Komentar Saudara...